3 Cara Menghapus Virus Iklan Android

Pengguna ponsel Android kebanyakan, seringkali dihadapkan dengan masalah virus iklan. Keberadaannya cukup mengganggu aktivitas layar dan berpotensi menimbulkan risiko yang lebih mengkhawatirkan. Seperti merusak sistem smartphone, menghilangkan data, hingga mencuri informasi penting. Itulah mengapa cara menghapus virus iklan Android banyak dicari.

Langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasinya tidaklah sulit. Kamu bisa melakukan sendiri dalam waktu singkat dengan mengikuti tutorial lengkap yang kami berikan.

Jika menginginkan ponsel Android tetap aman, kamu perlu melakukan sejumlah cara mengatasi virus iklan di Android, seperti berikut ini.

Menghapus aplikasi sama halnya dengan menumpas sumber virus iklan. Pastikan aplikasi diunduh dari platform yang sudah terverifikasi, seperti Play Store dan website-website aplikasi terpercaya (WhatsApp, Telegram, Notion, dan sebagainya).

Pastikan aplikasi tersebut tidak mempunyai permission langsung ke HP Android kamu. Baik itu SMS, penyimpanan, kamera, tangkapan layar, atau notifikasi. Kecuali aplikasi dari platform yang terverifikasi. 

Setelah diinstall, biasanya aplikasi ini akan memunculkan ikon di halaman homescreen. Jika tidak merasa pernah menginstall sebuah aplikasi yang ikonnya muncul di layar utama, sebaiknya hapus saja.

Beberapa contoh aplikasi yang berpotensi berbahaya yaitu, seperti aplikasi MOD, aplikasi pinjaman online (pinjol), game penghasil uang, aplikasi permainan judi online, aplikasi keyboard, dan aplikasi perekam layar. Jika awam terhadap suatu aplikasi, terlebih didapatkan dari luar Play Store, sebaiknya dihindari.

Jika sudah memperbarui Google Play Store, sebenarnya sudah ada fitur yang secara otomatis melindungi smartphone dari virus iklan. Yakni dengan cara melakukan scanning aplikasi yang diinstall. Tanpa antivirus sekalipun, Android kamu sudah cukup aman, kecuali jika kamu mengunjungi website-website berbahaya yang bisa menyebabkan smartphone terinfeksi.

Berikut cara menghapus virus iklan Android dengan mengaktifkan Google Play Protect.

• Buka aplikasi Google Play Store.
• Pilih ikon gambar profil di pojok kanan atas.

Jika terpaksa harus menginstall aplikasi yang bersumber di luar Google Play, aktifkan juga “Tingkatkan deteksi aplikasi berbahaya”.

Jika benar-benar terdapat virus di ponsel Android, install aplikasi keamanan. Aplikasi ini dikenal sebagai antivirus. Cukup banyak aplikasi antivirus yang bisa digunakan untuk menghapus virus iklan Android. Kami merekomendasikan Kaspersky di Play Store.

Gunakan saja trial version untuk mencoba menemukan keberadaan virus iklan di dalam sistem ponsel. Jika berhasil ditemukan, virus bakal dihapus oleh aplikasi tersebut.

Sejatinya, ikan itu bukan virus. Selama kamu menggunakan smartphone untuk browsing dengan browser yang sudah terjamin keamanannya, seperti Chrome atau Safari. Maka paparan iklan dapat terminimalisir. 

Hanya saja, keberadaan iklan pada aplikasi gratisan seringkali dimaafkan para pengguna smartphone untuk mengakses fitur dan konten tertentu dari aplikasi tersebut. Kemudian hal ini dimanfaatkan sejumlah oknum untuk mengarahkan link dari iklan menuju website berbahaya.

Nah selain mencoba beberapa cara di atas, ada cara lain untuk menghapus virus iklan di Android, yakni dengan menggunakan HP merek tertentu, seperti Samsung atau Google Pixel. Meski harga ponsel dari kedua merek tersebut cenderung lebih tinggi, dua merek ponsel Android ini bisa dikatakan bebas iklan, dibandingkan beberapa merek smartphone Android lain.